adakah kita mencintai …
atau mencintai diri kita ?
ketika hati mampu menerimanya sebagai jiwa
ketika senyuman menghapus amarahnya
ketika mampu mendengar semua asa dan mimpinya
maka kita mencintainya …
atau mencintai diri kita ?
ketika hati mampu menerimanya sebagai jiwa
ketika senyuman menghapus amarahnya
ketika mampu mendengar semua asa dan mimpinya
maka kita mencintainya …
lalu mengapa kita bertanya tentang kedua mata itu …
bukankah kita mampu melihatnya dalam hati ini …
bukankah kita mampu melihatnya dalam hati ini …
kita tidak akan pernah mencintai
hingga mampu melepaskan
apa yang ingin kita tutupi
atas ketidaksempurnaan diri
karena manusia tiada sempurna
maka dia diciptakan berpasangan
untuk saling melengkapi bukan memiliki
sebab pemilik sejati bukan cinta kita terhadap dirinya
tetapi cinta Yang Maha Pengasih
yang mencintai dirinya tanpa syarat
jadi kenapa kita begitu angkuh
untuk sebuah ketidaksempurnaan
kalau pemilik kesempurnaan itu
melupakan ketidaksempurnaan kita
dan melengkapinya dengan belahan jiwa ….
a soul mate .... fiuh !!!!!!!!!!
No comments:
Post a Comment